Jepang Ajak Pengusaha Kopi Luwak Bermitra

Jepang Ajak Pengusaha Kopi Luwak Bermitra

gambar jepang ajak kopi luwak bermitra 2016

Metrotvnews.com, Lampung: Eksportir kopi berasal dari Jepang mengajak pengusaha kopi luwak di Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung, untuk bermitra dalam memasarkan komoditi tersebut.

"Ajakan bermitra membawa angin segar. Dari kerja sama yang terjalin nantinya mampu membawa dampak terhadap produksi dan pendapatan petani kopi luwak," 

kata Kabid Perdagangan, Diskopperindag dan Pasar Kabupaten Lampung Barat Suhartono di Liwa, Selasa (21/6).

Dia menjelaskan, negara tersebut membutuhkan sekitar 200 ton kopi luwak glondong. Jumlah tersebut cukup besar, sehingga membutuhkan persiapan yang matang.

"Dari jumlah yang telah ditentukan oleh pihak eksportir, tentunya memberikan rangsangan tersendiri bagi pengusaha untuk meningkatkan produksi kopi luwak, selain itu, kerjasama antara pengusaha kopi luwak yang berbasis jaringan, tentunya akan membatu pencapaian target permintaan tersebut," kata dia.

Kemudian penurunan hasil panen kopi, akan mempengaruhi produksi kopi luwak. Lalu lanjut dia, pemerintah daerah akan memberikan dorongan dan motivasi dalam memberikan solusi untuk memenuhi permintaan produk kopi luwak.

"Koordinasi yang baik pengusaha kopi luwak, tentu akan memberikan dampak yang baik terhadap peningkatan produksi. Selain itu, dari hasil kerjasama jaringan usaha tersebut, optimis target permintaan kopi luwak glondong tersebut dapat tercapai dengan baik," kata dia.

Lampung Barat sebagai daerah yang memiliki potensi perkebunan, salah satunya kopi. Komoditas kopi, menjadi salah satu potensi yang maju pesat di daerah ini. Sebab, separuh dari jumlah penduduk di Lampung Barat, mengandalkan komoditas ini, sebagai mata pencaharian utama.

Baca juga : Penangkaran binatang luwak terbaik ada di pangalengan bandung 

gambar ekspor biji kopi luwak ke jepang

Perkembangan produk perkebunan salah satunya kopi, mengalami kemajuan pesat, salah satunya yang menjadi icon daerah ini yakni kopi luwak. Kopi luwak yang dihasilkan di Lampung Barat memilki kualitas yang baik, dan mampu bersaing dengan daerah lain. Bahkan kualitas produk kopi luwak Lampung Barat, berada pada urutan kedua dunia.

Semakin berkembangnya produk kopi luwak, membuat pengusaha kopi meningkatkan produksi, sehingga permintaan di pasaran dapat terpenuhi. Dari kualitas yang baik tersebut, membuat produk kopi luwak dari Lampung Barat dikenal hingga mancanegara.

Di Lampung Barat sendiri terdapat 22 produsen kopi luwak, yang tersebar di beberapa wilayah. Saat musim panen kopi, produksi kopi luwak mengalami peningkatan, disebabkan produksi kopi merah dari petani berlimpah.



Harga kopi bubuk luwak mencapai Rp750.000 per kilo. Sedangkan harga kopi luwak glondong, atau yang masih berbentuk bulatan (feces) mencapai Rp250 ribu per kilo. Selain memiliki rasa yang nikmat, kopi luwak dipercaya berkhasiat, sehingga produk kopi luwak semakin digemari.

Sebelumnya Bupati Lampung Barat, Muklis Basri mengatakan, Lampung Barat semakin meningkatkan produk kopi. "Berlimpahnya komoditas kopi di Lampung Barat, menjadi peluang usaha bagi masyarakat, salah satunya produk kopi luwak, selain mampu meningkatkan pendapatan," kata dia.

contoh gambar feces biji kotoran binatang luwak

Menurut dia, potensi perkebunan kopi, menjadi peluang investasi. "Lampung Barat masih membuka peluang seluas luasnya bagi investor untuk bermitra dalam mengolah komoditas ini menjadi produk unggul," kata dia lagi. Bupati berharap pengusaha produk kopi dapat mempertahankan mutu produk kopi, sehingga dari mutu kopi tersebut dapat semakin memperluas akses penjualan.
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Jepang Ajak Pengusaha Kopi Luwak Bermitra

Peta dan Lokasi KLB